Peningkatan Pemahaman Moderasi Beragama Bagi Santri: Pencegahan Ekstrimisme di kalangan Santri
Abstract
Pesantren merupakan pusat peradaban Islam Indonesia sebagai tempat kader ulama yang memengajarkan sumber primer agama secara kontinu. Secara khusus pemahaman mengenai moderasi beragama dikalangan santri Konsep moderasi beragama perlu diinternalisasikan secara terstruktur dalam lembaga-lembaga non formal seperti pesantren sehingga santri dan komunitas pesantren lainnya memiliki pemahaman yang sama tentang sikap moderat dalam beragama. Metode utama yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode seminar dan focus grub discusion kepada 40 orang santri di di pesantren Kec Jekulo Kudus. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat kali ini adalah terbentuknya pemahaman dari para santri mengenai nilai-nilai utama yang hendaknya mereka bentuk dalam pemahaman mereka mengenai moderasi beragama. Sedangkan contoh-contoh kasus yang ada membuat mereka waspada terhadap adanya kemungkinan-kemungkinan yang terjadi dilingkungan pondok pesantren terutama dalam hal pembelokan pemahaman mengenai wasatiyah itu sendiri.
Full Text:
PDFReferences
Darmayanti, & Maudin. (2021). Pentingnya Pemahaman Dan Implementasi Moderasi Beragama Dalam Kehidupan Generasi Milenial . Syattar, 2(1).
Dja’far, A. M. (2018). In-Teloransi! Memahami Kebencian & Kekerasan atas Nama Agama . Kompas Gramedia.
Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi Beragama di Indonesia. Intizar, 25(2).
Faiqah, N., & Pransiska, T. (2018). Radikalisme Islam Vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia Yang Damai. Al-Fikra: Jurnal Ilmiah Keislaman, 19(1).
Ibad, Muh. A. (2021). Moderasi Beragama Berbasis Pesantren Salaf . Proceeding Nasional Pascasarjana IAIN Kediri.
Masrukhin, M. Y. (2010). Menjadi Muslim Moderat; Teologi Asy’ariah di Era Kontemporer . Mirra Buana Media.
Rusmiati, E. T., Alfudholli, M. A. H., Shodiqin, A., & Taufiqurokhman, T. (2022). Penguatan Moderasi Beragama di Pesantren untuk Mencegah Tumbuhnya Radikalisme. ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 203–213. https://doi.org/10.32509/abdimoestopo.v5i2.2162
Shihab, M. Q. (2020). Wasathiyyah Wawasan Islam tentang Moderasi Beragama . Lentera Hati.
Syeirazi, M. K. (2020). Wasathiyah Islam: Anatomi, Narasi dan Kontestasi Gerakan Islam . Alif.id.
Tim penyusun. (2013). Pelintiran Kebencian; Rekayasa ketersinggungan Agama dan Ancamannya bagi Demokrasi .
Wahid, A. (2007). Islam Kosmopolitan: Nilai-Nilai Indonesia Transformasi Kebudayaan . The Wahid Institute.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Gusjigang Jurnal Pengabdian Masyarakat